Jumat, 30 Januari 2009

Bila Sedang MARAH

Di suatu perang, Ali Bin Abi Thalib berhadapan dengan salah satu seorang kafir.
Pada perkelahian itu belati kafirin terlempar dan ia terjatuh.

Ketika Ali Bin Abi Thalib akan menikam kafirin, tiba - tiba kafirin itu meludah di muka Ali Bin Abi Thalib.

Bau ludah itu sangat bau sehingga timbul amarah di hati Ali Bin Abi Thalib, dan beliau tidak jadi menikam kafirin itu dan meninggalkannya.

Kafirin mengejar Ali dan bertanya,"Mengapa Engkau tidak jadi membunuhku, padahal sangatlah mudah bagi engkau untuk melakukannya."

Ali Bin Abi Thalib berkata, " Aku tidak akan memutuskan suatu perkara ketika sedang marah."






Tidak ada komentar:

Posting Komentar